19 Okt 2021
MEDIANAGANEWS.COM, MEDAN - Meski proses penyidikan kasus kematian Harianto Candra Sitohang suami tercinta dari Meliana Boru Sinaga sudah berjalan empat (4) bulan lamanya di Sat Reskrim Polresta Deliserdang belum terungkap, Polisi hingga kini masih terus berupaya dalam mengungkap perkara penyebab kematian korban tersebut.
Upaya pengungkapan kasus ini belum berhenti dan proses masih terus berjalan di Satreskrim Polresta Deliserdang. Perkara ini turut serta di back up langsung secara full dari Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sumut agar segera terungkap.
Tak hanya itu, pihak kepolisian pun kini sudah memeriksa sejumlah saksi-saksi sebanyak 70 orang lebih dan sudah ditangani secara intensif, namun tak kunjung terungkap secara terang benderang oleh jajaran Polda Sumut.
"Sudah lebih dari 70 saksi sudah diperiksa secara intens dan kita tetap berupaya untuk mengungkap penyebab kematian Harianto Candra Sitohang," cetus Direktur Reserse dan Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja SIK di Mapoldasu, Senin (18/10/2021).
Secara terpisah, Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi SIK saat dikonfirmasi oleh para awak media terkait perkembangan kasus ini mengatakan, bahwa pihaknya masih terus berupaya untuk mengungkap siapa pelakunya. Bahkan, kata Yemi, timnya telah melakukan upaya yang maksimal agar misteri kematian korban dapat menemukan titik terang siapa dalang dan apa motifnya.
"Kita masih berupaya penyelidikan mengatahui pelakunya. Sampai saat ini sudah maksimal apa yang kita lakukan, namun belum mendapatkan titik terang siapa pelaku. Jadi masih terus melakukan penyelidikan," pungkas Kombes Pol Yemi Mandagi.
Selain itu, Yemi juga mengakui bahwa pihaknya masih terus mencari bukti awal untuk mengetahui penyebab kematian korban. Dan timnya masih bekerja untuk mengungkap kasus kematian Harianto Candra Sitohang.
"Kita masih terus melakukan penyelidikan dan mencari bukti awal yang mengetahui penyebab kematian korban," imbuhnya.
Sebelumnya, korban Harianto Candra Sitohang yang diduga tewas dibunuh dan jasadnya ditemukan telungkup di tengah sawah pada 6 Juni 2021 di Dusun III Desa Ramunia I Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara hingga kini belum terungkap.
Proses penyidikan sudah berjalan lebih dari 4 bulan lamanya, namun kini polisi masih belum berhasil mengungkap kasus kematian Harianto Candra Sitohang. Akibatnya, keluarga korban menjadi cemas dan bingung, karena tim penyidik Polresta Deliserdang belum menemukan titik terang pasca meninggalnya korban. (Rio-PR)