Selamat Datang di MediaNagaNews.Com ➤ Konsisten - Menyuarakan - Berkomitmen ➤ Semua Wartawan MediaNagaNews.Com dilengkapi dengan ID Card Wartawan.

Presiden Jokowi Kembali Instruksikan Polri Untuk Transparan Ungkap Kematian Brigadir J : Usut Tuntas, Jangan Ada Ditutup-tutupi !


MEDIANAGANEWS.COM, MEDAN - Lewat video singkat yang viral beredar di tengah masyarakat melalui berbagai medsos, tampak Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo (Jokowi) kembali menanggapi kasus kematian almarhum Brigadir J yang sampai saat ini masih menyimpan misteri.


Berdasarkan kutipan yang telah dilansir oleh awak media ini, Kamis (21/7/2022), sekira pukul 18.00 WIB, sangat jelas terlihat bahwa Presiden Jokowi kembali meminta dengan tegas agar kasus kematian Polisi di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo dapat diusut segera mungkin dengan setuntas-tuntasnya.


Dikesempatan ini Presiden Jokowi tetap meminta agar kasus tersebut dapat diungkap secara transparan dan terbuka.




“Saya kan sudah sampaikan, usut tuntas !! Buka apa adanya, Jangan ada yang ditutup-tutupi, transparan, sudah,” ungkap Jokowi di Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, saat melakukan kunjungan kerja, Kamis (21/7/2022).


Adapun pengusutan kasus yang terbuka dan transparan ini, kata Presiden, sangatlah penting guna menjaga kepercayaan publik yakni masyarakat bangsa Indonesia terhadap institusi Polri itu sendiri.


“Itu penting agar masyarakat tidak ada keragu-raguan terhadap peristiwa yang ada. Ini yang harus dijaga, kepercayaan publik terhadap Polri harus dijaga,” tegas Presiden Joko Widodo kepada awak media.



Sebelumnya Presiden Jokowi juga sudah pernah mengatakan instruksi yang sama sebagai bentuk perhatian penuhnya terhadap kasus yang menimpa Brigadir J tersebut. Ketika itu, saat berada di Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Subang, Jawa Barat, Selasa (12/7/2022) lalu, Jokowi memberikan atensi terhadap kasus ini.


Pada kesempatan itu Jokowi meminta dengan tegas kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo agar mengusut kasus penembakan yang menyebabkan satu orang anggota polisi meninggal dunia.


“Proses hukum harus dilakukan,” ujar Jokowi.



Kemudian, saat Jokowi bertemu dengan Pimpinan Redaksi Media Nasional di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/7/2022).


“Tuntaskan. Jangan ditutupi, terbuka. Jangan sampai ada keraguan dari masyarakat,” ujar Presiden pada waktu itu.


Dan terakhir untuk kesekian kalinya, Presiden Jokowi saat berada di NTT dalam rangka kunjungan kerja, kembali mengingatkan kepada seluruh instansi terkait agar dapat dengan segera menuntaskan segala persoalan yang ada demi untuk kemajuan Institusi Polri yang lebih baik lagi. (Rio-PR)